Gaji Naik? Ini 5 Cara Mengelola Agar Gaji Tidak Cepat Habis

Walaupun gaji terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, masih banyak orang yang merasa kekurangan. Dan salah satu penyebabnya, ketika ditelusuri, karena mereka tidak bisa mengelola gaji tersebut

Gaji adalah salah satu hal yang banyak di tunggu para pekerja. Terlebih jika dalam waktu dekat gaji akan mengalami kenaikan.
Nyatanya, walaupun gaji terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, masih banyak orang yang merasa kekurangan. Dan salah satu penyebabnya, ketika ditelusuri, karena mereka tidak bisa mengelola gaji tersebut.
Dan jika kamu takut menghadapi masalah yang sama, berikut 5 cara mengelola uang gaji agar tidak cepat habis yang harus kamu ketahui:

1. Komitmen untuk tidak merubah gaya hidup
Kita semua pasti senang ketika mendapatkan kabar gaji bulanan yang akan naik. Saking senangnya, beberapa diantara kita tiba-tiba membuat rencana untuk menggunakan uang tersebut.
Gaji yang naik adalah salah satu penyebab berubahnya gaya hidup seseorang. Seperti disinggung diawal, dengan gaji yang naik, terkadang seseorang menjadi lebih boros karena merasa memiliki sedikit ‘uang lebih.’
Cara pertama untuk mengelola gaji agar tidak cepat habis adalah komitmen kamu untuk tidak merubah gaya hidup.
Satu hal yang harus kita sadari adalah gaji yang naik selalu diikuti dengan kenaikan kebutuhan pokok lainnya. Jika kamu tidak bisa mengelolanya, sudah pasti kamu pasti akan selalu merasa kekurangan nantinya.

Gambar: Youtube


2. Buat list prioritas kebutuhan
Poin ke dua dalam 5 cara mengelola uang gaji agar tidak cepat habis adalah dengan membuat list prioritas kebutuhan. Kamu harus bisa membedakan kebutuhan dan keinginan.
Kebutuhan adalah sesuatu yang harus kamu penuhi. Jika tidak, aktifitas kamu nantinya akan terhambat dan menjadi tidak produktif.
Berbeda dari kebutuhan, keinginan adalah sesuatu yang kamu inginkan dan impi-impikan. Hanya saja, jika keinginan tidak dipenuhi, dia tidak akan memberikan efek langsung kepada hidup kamu. Kamu masih bisa produktif tanpanya karena keinginan adalah sesuatu yang bisa ditunda.

3. Bayar hutang
Jika berbicara kebutuhan, selain kebutuhan pokok sehari-hari, jika kamu memiliki hutang, hutang harus segera dibayar.
Apabila kamu memiliki hutang dalam jumlah yang cukup besar, kamu harus menyiapkan 30% total gaji untuk membayar hutang ini. Namun jumlah ini tidak tetap. Jika kamu memiliki hutang yang relatif sedikit sudah pasti nominal ini akan jauh lebih kecil.

4. Investasi
Investasi adalah satu hal yang harus benar-benar kamu pikirkan karena akan menyangkut masa depan kamu nantinya karena tidak selamanya kamu akan terus menjadi seorang karyawan.
Investasi memiliki banyak bentuk. Beberapa diantaranya adalah simpanan uang di bank, saham, ataupun bisnis yang dapat memutar uang kamu.
Investasi ini akan membuat keuangan kamu stabil dan terus berputar sehingga kamu akan terus merasa berkecukupan.
Jika kamu ingin mulai berinvestasi tentu saja kamu harus menyisihkan gaji kamu untuknya. Untuk memulainya kamu bisa menyisihkan 10% dari total gaji untuknya.

5. Proteksi
Tidak selamanya kita semua sehat. Pasti akan ada saatnya kita akan jatuh sakit dan menjadi tidak produktif. Dan untuk mengobatinya, terkadang kita harus mengeluarkan dana ekstra untuk berobat ke dokter.
Tidak hanya itu, kendaraan yang biasa kita gunakan juga berpotensi mengalami hal yang sama. Mereka membutuhkan perawatan atau bahkan malah rusak dan membutuhkan perbaikan.
Untuk menghindari keluarnya biaya ekstra untuk itu semua, ada baiknya kamu menyiapkan dana proteksi sebesar 10% dari total gaji. Biaya inilah yang kelak akan melindungi kamu dari biaya perbaikan dan pengobatan kelak.
Untuknya kamu tidak harus menyimpan uang karena kamu juga bisa mengikuti program asuransi untuk kendaraan dan kesehatan.

Itulah 5 cara mengelola uang gaji agar tidak cepat habis yang harus kamu ketahui. Jika kamu memiliki cara lain yang belum dituliskan dalam postingan ini, silahkan tulis di komentar dan selamat mencoba.

Salam

No comments:

Post a Comment